Industri Hulu Migas Kembali Beri Bantuan Ke Satgas COVID – 19 Kota Sorong

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Petrogas Basin Ltd, kembali memberikan bantuan lanjutan kepada pemerintah kota Sorong, untuk mendukung upaya pencegahan dan penanganan pandemik virus Covid-19 yang hingga saat ini juga menjangkit Kota Sorong.


Realisasi bertahap penyerahan bantuan oleh operator hulu migas yang beroperasi di Kabupaten Sorong merupakan bentuk nyata kepedulian industri hulu migas ditengah pandemik Covid19 ini, dengan terus menjalankan amanat pemerintahan untuk menaikan target produksi minyak dan gas sesuai UU APBN 2020 yang ditetapkan

Namun juga turut aktif membantu mempersiapkan kehandalan penanganan pencegahan penyebaran Covid-19 oleh instansi Pemerintah Daerah, khususnya Pemerintah Kota Sorong.

Kepala Perwakilan SKK Migas Papua dan Maluku, A. Rinto Pudyantoro, dalam pesannya menyampaikan peran penting Kota Sorong sebagai pintu masuk kegiatan operasional hulu migas di tanah Papua, menjadi sangat penting bagi keberlangsungan roda perekonomian pemerintah pusat dan juga pemerintah daerah, terutama dalam masa bencana nasional Covid-19 ini.

Penyerahan bantuan ke Posko Satgas Penanggulangan Sorong/Network

“Kami telah mengimplementasikan program Program Pemberdayaan Masyarakat (PPM) di Bidang Kesehatan, juga terdapat bantuan alat pendukung medis, yang telah kami prioritaskan untuk disalurkan kepada pemerintah kota Sorong,” ujar Rinto melalui rilisnya, Selasa (28/4).

Dalam pemberian bantuan ini, Kata Rinto juga melibatkan Kontraktor Migas (KKKS) yang beroperasi di Papua Barat, untuk turut menyalurkan bantuan guna mendukung kesiap siagaan Kota Sorong dalam penanganan Covid-19, selain pada lokasi lokasi daerah operasional seperti Kabupaten Sorong dan Bintuni.

Hingga saat in, menurut Rinto pihaknya telah salurkan bantuan dari program PPM SKK Migas – KKKS kepada pemerintah kabupaten dan Kota Sorong merupakan alat peraga dan penyuluhan. Pihaknya juga membagikan alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis dan lainya.

“Sudah kami bagikan sebanyak lima unit materi penyuluhan baliho, empat materi penyuluhan Xbanner, serta bantuan terkait peralatan medis kesehatan yang diantaranya 12 Set lengkap alat pelindung diri (APD) tenaga medis, unit cuci tangan portable, dan kurang lebih 1600 masker bedah medis dan masker N95 3M 9501V, dan juga 80 botol cairan antiseptik gel pembersih tangan,” kata Rinto

Sambil terus menunggu datangnya bantuan logistik berikutnya yang dibawa mengunakan transportasi pesawat komersial oleh pekerja operasional migas yang melakukan pergantian jadwal kerja (“Crew Change”) di Sorong.

Kata Rinto, SKK Migas Pamalu-KKKS bersama kumpulan tenaga profesional Kedokteran (IDI) dan pengiat media yang terwadahi pada LSM Anak Sehat Persada dan Yayasan Suara Bintang Timur di Kota Sorong.

“Kita terus berupaya melakukan penyuluhan penyuluhan edukasi kesehatan bertema #KitongBersamaMenangMelawanCorona, melalui media media komunikasi yang ramah dan bersifat tidak membuat masyarakat takut dan cemas dalam menghadapi pandemik Covid-19,” kata dia

Sementara iti, Presiden perusahaan Petrogas di Indonesia, Syafri Syafar juga turut menyampaikan simpatinya akibat wabah yang terjadi melalui bantuan yang dikoordinasikan bersama SKK Migas tersebut, dan sekaligus mengucapkan terima kasih atas kepercayaan pemerintah yang mengizinkan beroperasinya Petrogas Island Ltd, sebagai operator WK Salawati sejak tanggal 23 April 2020, dan berharap dukungan lebih lanjut dari pemerintah daerah Sorong dan Propinsi Papua Barat.

Penyerahan dilakukan oleh staft humas Kantor Perwakilan SKK Migas Papua dan Maluku bersama pekerja Petrogas Basin Ltd. kepada Gugus Tugas Satgas COVID-19 Kota Sorong yang diwakilkan oleh Ruddy R. Laku, S.Pi, MM yang disaksikan oleh Sekertaris Kota Sorong Dra. Welly Tigtigweria di Posko Satgas Pencegahan penangulangan COVID-19, Pemkot Sorong, yang berlokasi di dalam gedung kantor Walikota.