Tim Gabungan berhasil menemukan tiga orang crew pesawat Rimbun Air PK-OTW yang hilang kontak di wilayah Distrik Sugapa Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua. Rabu (15/9).
- Akibat Hujan, Pipa Transmisi Utama Terputus Pelayanan PDAM Kota Jayapura Terganggu
- TIM SAR GABUNGAN MENCARI SPEEDBOAT YANG HILANG KONTAK DI PERAIRAN PESISIR WAMAL
- Kesaksian Penumpang Selamat Saat Diserang Kelompok OPM di Pedalaman Mimika
Baca Juga
Pesawat tersebut temukan berdasarkan laporan warga kampung Bogai Distrik Sugapa, dan kemudian dilanjutkan dengan pencarian oleh tim gabungan TNI Polri serta pemuda gereja untuk mengevakuasi para kru pesawat.
Ketahui kru pesawat yang berhasil dievakuasi antara lain bernama:
- Hj. Mirza (Pilot);
- Fajar (Copil);
- Iswahyudi (Engineering).
Yang mana saat ditemukan ketiga nya didapati sudah dalam keadaan meninggal dunia, yang diakibatkan oleh insiden kecelakaan pesawat Rimbun Air PK-OTW itu.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Drs. Ahmad Mustofa Kamal,SH dalam keterangannya menjelaskan bahwa sampai dengan saat ini untuk semua jenazah belum berhasil untuk di evakuasi, dan baru jenazah atas nama Sihwahyudi yang telah evakuasi, dan langsung diangkat.
Dijelaskan bahwa Jenazah dari Iswahyudi yang merupakan Engineering dari pesawat Rimbun Air PK-OTW itu berhasil diangkat karena posisinya berada di bagian ekor pesawat.
Sementara untuk Polor H. Mirza dan Co Pilot Fajar sampai dengan berita ini ditayangkan masih belum dapat dievakuasi dan akan terus dilakukan upaya untuk jenazah dapat segera diangkat, mengingat letak jenazah dari kedua korban yang masih tertimbun dengan bangkai depan pesawat yang telah tertancap di dalam tanah.
Selain itu proses evakuasi juga terkendala oleh cuaca pada wilayah jatuhnya pesawat yang sejak sore hari terus menerus terjadi hujan dan kabut.
Berdasarkan rilis dari HUmas Polda Papua bahwa direncanakan besok pagi pada hari kamis tanggal 16 September 2021 ketiga jenazah kru pesawat Rimbun Air PK-OTW sudah bisa dievakuasi menuju Distrik Sugapa.
- Kelompok KST Yahukimo Aniaya Lima Nakes Yang Sedang Bantu Masyarakat di Amuma
- Kebakaran Di Biak Kota, Satu Orang Meninggal Dunia
- OPM Intan Jaya Aniaya Warga Sipil di Distrik Paniai Timur Hanya Karena Memiliki Laptop