Danrem 174/ATW Brigjen TNI E. Reza Pahlevi,S.E saat ini masih berada di wilayah Timika dalam rangka kunjungan kerja Presiden RI menyampaikan bahwa terkait adanya masyarakat yang meninggal di Pos Bade Satgas Yonif 600/Modang yang ada di wilayah Kab.Mappi menganiaya masyarakat hingga meninggal dunia inisial *BK* dan 1 orang korban luka-luka inisial *YK* saat ini sedang dilaksanakan penyelidikan untuk memastikan kejadian yang sebenarnya. Kamis( 01/9/2022)
- Dua Fenomena Alam Akibatkan Cuaca Panas Terik di Merauke
- OPM Intan Jaya Aniaya Warga Sipil di Distrik Paniai Timur Hanya Karena Memiliki Laptop
- Berita Duka: Mantan Gubernur Papua, Lukas Enembe Meninggal Dunia
Baca Juga
Terkait adanya dugaan keterlibatan oknum prajurit Yonif 600/Modang yang melakukan penganiayaan terhadap inisial BK dan YK pasti akan di proses hukum seberat-beratnya sesuai hukum yang berlaku di NKRI karena telah menghilangkan nyawa.
Saat ini masih dilakukan pemeriksaan secara maraton terhadap para saksi guna mengungkap pelaku dalam kejadian tersebut. Guna memastikan kejadian sebenarnya maka Tim investigasi bekerjasama dengan pihak kepolisian setempat untuk mengungkap penyebab korban meninggal dunia . Tegas Danrem.
Tim investigasi dari Korem 174/ATW yang diturunkan di lapangan guna mendalami kasus meninggalnya salah satu warga masyarakat berinisial *BK* dan 1 orang korban luka inisial *YK* dan hasil investigasi akan dilaporkan secara transparan. Jelas Danrem.
Saat ini korban meninggal dunia inisial BK sudah dimakamkam Selama pengurusan jenazah sampai prosesi pemakaman dibantu oleh satuan dari TNI baik dari satgas 600/Modang beserta Aparat Kewilayahan yang ada di Bade Kab. Mappi Papua.
- Diduga Kerena Serangan Jantung, Pria Paruh Baya di Temukan Meninggal di Panti Pijat
- Ketua DPD Apresiasi Polres Keerom Yang Sigap Evakuasi Korban Banjir
- Begal Mulai Beraksi Di Merauke, Seorang Pemuda Dibacok Saat Berkendara, Sepeda Motornya Dirampas