Ketua DPD Partai Hanura papua, Kenius Kogoya Menyampaikan kita bersyukur atas keputusan yang di ambil Mahkamah Konstitusi (MK) dengan melihat fakta-fakta kebenaran dari pelaksanaan pilkada di kabupaten yalimo yang merugikan calon atau kandidat yang diusung oleh Partai Hanura untuk dilakukannya PSU di dua distrik, masing-masing 76 TPS di Distrik Welarek dan 29 TPS di Apalapsili.
- Calon Gubernur Papua 2024, Burhan Abdullah: Paulus Waterpauw - Tony Wanggai adalah Pasangan Ideal
- Resmi Maju, Kumar Serahkan Berkas Mendaftar Calon DPD RI Ke KPU Papua
- Total 101 Kepala Daerah Akhir Masa Jabatannya Tahun 2022, Provinsi Papua terdapat 11 Kabupaten/Kota
Baca Juga
“Kenius Kogoya apresiasi Keputusan yang di ambil oleh Mahkamah Konstitusi (MK) demi menegakan kebenaran dan keadilan, dalam proses pelaksanaan demokrasi pemilihan kepala daerah kabupaten yalimo yang di usung oleh Partai Hanura yaitu pasangan calon Bupati dan wakil bupati no urut 2 Lakius Peyon dan Nahum Mabel.”
Ketua DPD Partai Hanura Papua Kenius Kogoya. harapkan dengan proses pelaksanan PSU sesungguhnya kami ada peluang besar meraih kemenangan terhadap calon yang kami usung. Ucapnya
Dilihat dari peluang itu. kami meminta kepada seluruh pihak keamanan, baik Bawaslu dan semua peragkat penyelenggara Pilkada kabupaten yalimo untuk mengawasih proses PSU ini dengan baik. karena kecenderungan untuk melakukan terjadinya konfilik itu besar akan terjadi karena calon bupati dan wakil bupati yang diusung oleh partai lain yang merasa sudah menang di dua distrik yang diminta untuk dilakukan PSU.
“Itu sebabnya. saya menyampaikan kepada pihak keamanan dan para penyelenggara KPU maupun Bawaslu kabupaten Yalimo. Untuk melakukan pemantauan secara langsung dan ketat dalam proses pelaksanaan PSU agar tidak merugikkan kandidat atau calon yang kami usung. “ Pesan Kenius
Sekali lagi saya meminta juga, kepada KPU Provinsi dan Bawaslu provinsi untuk langusng memantau pelaksanaan PSU dan juga keamanan pihak kepolisian untuk menjaga agar tidak terjadi konflik pasca PSU yang akan dilaksanakan.
“Kenius Kogoya juga Meminta kepada kandidat Lakius Peyon dan Nahum Mabel tetap memantau timnya yang ada untuk melaksanakn secara benar serta mengawal proses tahapan yang dilakukan di kabupaten Yalimo di sisah waktu yang ada .”
“apapun hasil PSU itu. tetap menerima.Yang paling penting adalah prosesnya itu benar dan dapat dipertanggung jawabkan sesuai mekasisme peraturan perundang-undangan yang berlaku .”
Kami harapkan kepada kedua calon bupati dan wakil bupati yang akan mengikuti proses PSU agar memberikan pemahaman yang baik kepada timnya agar tidak terjadi masalah atau merugikan masyarakat bayak nantinya.
Tetap percaya siapapun itu yang terpilih, sesuai proses demokrati dan mekanise aturan yang berlaku maka semua itu harus kita menerima keputusan tersebut dengan lapang dada. Pungkasnya
- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) menggelar serangkaian festival dalam rangka memperingati HUT ke-49. Salah satunya adalah festival kuliner pendamping beras.
- Temui Masyarakat Imbuti, Romanus Desak Anak Malind Untuk Tak Menyerah Pada Hidup
- Charles Gomar Bantah Isu Jual Beli Kursi DPR Papua Selatan