Satgas Yonif 511/DY menangkap seorang Warga Negara Indonesia (WNI) yang melakukan pelintasan negara secara ilegal berdasarkan atas laporan seorang warga inisial D.N (23) di Kampung Sota, Distrik Sota, Kabupaten Merauke. Senin (06/02)
- Tugu Libra Ikon dan Kebangaan Masyarakat Merauke Rubuh Diterpa Angin Kencang
- Terlibat Kecelakaan Maut, Seorang Remaja Jatuh Dari Jembatan Tujuh Wali-wali
- Cuaca Kian Ekstrim Warga Papua di Himbau Untuk Tingkatkan Kewaspadaan
Baca Juga
Dansatgas Yonif 511/DY Letkol Inf Rully Noriza, S.I.P., M.I.P., kemudian memerintahkan Pasiops Satgas Yonif 511/DY Lettu Inf Sena Nurjabbar, S.Tr.Han untuk melaksanakan patroli gabungan.
"Setelah itu Pasi Ops Satgas Yonif 511/DY Lettu Inf Sena Nurjabbar, S.Tr.Han, menyusun strategi patroli dan penyekatan jalan ilegal serta berkoordinasi dengan Kapolsek Sota Ipda Yustus Maudul, S.E., M.Si., untuk berkoordinasi melakukan patroli gabungan. Setelah mendapat laporan dari anggota bahwa adanya kegiatan pelintasan ilegal, kami kemudian berkoordinasi dengan Aparat Polsek Sota, dan kami melaksanakan patroli gabungan di jalan tikus," jelas Dansatgas Letkol Inf Rully Noriza, S.I.P., M.I.P.
Hasil penangkapan kami pada pukul 07.00 WIT ditemukan seorang WNI atas nama Amandus Gebse (37). Yang bersangkutan membawa barang-barang yaitu 1 buah tas punggung dan 1 kantong plastik berisi ikan Asap. Tas punggung yang dibawa berisikan 2 Helai Kaos PNG, 1 potong celana pendek, 3 Pack Rokok Gudang Garam, BPKB dan STNK Mobil dan Motor, 1 buah Dompet kulit, 3 buah HP Android, 1 HP Nokia.
WNI tersebut selanjutnya diamankan dan dibawa ke Mapolsek Sota, kemudian untuk pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut diserahkan ke Mapolres Kota Merauke.
- Diduga Akibat Arus Pendek, Api Membakar Dua Unit Ruko Pabrik Roti di Padang Bulan
- Turut Prihatin Atas Musibah Banjir Kota Jayapura, Ini Bentuk Kepedulian Darwis Massi
- Ikan Raksasa Sepanjang 14 Meter Terdampar dan Mati di Muara Pesisir Asmat