Boven Digoel, Papua Selatan - Pilkada Kabupaten Boven Digoel kembali mencatatkan momen penting. Pada 24 Februari 2025, Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan untuk mendiskualifikasi calon bupati terpilih, Petrus Ricolombus Omba, yang sebelumnya mendapatkan nomor urut 03, dan memutuskan untuk menggelar Pemilihan Suara Ulang (PSU) yang direncanakan pada Agustus 2025. Keputusan ini juga mencabut hak Petrus Omba untuk kembali maju sebagai calon bupati dalam PSU tersebut.
- Siap Hadapi Verifikasi Partai Pemilu 2024, PKN Papua Gelar Rapat Koordinasi
- Memiliki Track Record Tertinggi, Paguyuban Nusantara Respon Positif Paulus Waterpauw Maju Gubernur Papua
- Temuan Dinamika Survei: 86,70 Persen Publik Tak Setuju Pemilu Ditunda
Baca Juga
Meski keputusan MK ini menjadi pukulan berat, Petrus Omba menunjukkan sikap legowo dan tetap semangat. Ia menyatakan bahwa ia merasa lega karena bisa menunjuk sosok yang tepat untuk menggantikan posisinya dalam kontestasi ini. Sosok yang dipilihnya adalah Roni Omba, yang dianggap mampu melanjutkan visi, misi, dan program kerja yang telah dirancang bersama.
"Saya sangat berharap perjuangan kami untuk Kabupaten Boven Digoel bisa terus berlanjut. Roni Omba adalah sosok yang tepat untuk melanjutkan visi dan misi kami. Saya yakin ia akan menjalankan tugas ini dengan penuh dedikasi," ujar Petrus saat diwawancarai awak media, Senin (10/3/25).
Petrus juga menjelaskan bahwa keputusan untuk menunjuk Roni Omba sebagai penggantinya bukan tanpa alasan. "Pak Roni Omba telah bersama kami sejak awal. Beliau bagian dari tim yang berjuang bersama, jadi beliau pasti paham betul apa yang menjadi visi dan misi kami. Kami sepakat memilih pengganti dari internal tim kami sendiri," tambah Petrus.
Petrus optimis bahwa meskipun ia tidak bisa maju dalam PSU, perjuangan mereka untuk kemajuan Boven Digoel tetap dapat diteruskan. "Meskipun saya tidak dapat maju, saya akan tetap memberikan dukungan penuh kepada Roni Omba dan tim untuk memenangkan kontestasi ini," katanya.
Petrus juga menyatakan bahwa setelah PSU, apabila Roni Omba dan Marlinus terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati, dirinya akan berperan sebagai penasihat dan memberikan saran dalam menjalankan roda pemerintahan.
Ia juga mengingatkan kepada semua tim, relawan, dan pendukung Petromas untuk tetap solid dan tidak terprovokasi oleh isu-isu negatif. "Kami adalah pemenang kemarin, jadi tidak perlu terpengaruh oleh isu-isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Jika ada hal-hal yang meresahkan, segera laporkan ke tim agar bisa diklarifikasi," ujar Petrus.
"Saya optimis tim Petromas tetap solid dan akan terus berjuang untuk kemenangan di PSU nanti. Kami telah membuktikan bahwa kami cinta damai dan kami akan selalu bekerja untuk kemajuan daerah ini," tutup Petrus.
- MRP Provinsi Papua Selatan Resmi Beri Persetujuan Orang Asli Papua Kepada Yusak Yaluwo
- AHY Musda Partai Demokrat Papua, Ajang Mempersatukan Kita
- KPUD Boven Digoel Gelar Nobar Streaming Launching Hari Pemungutan Suara Serentak 2024 bersama Parpol